close

Program Wirausaha Merdeka Tahun 2024 Resmi Dibuka

Jakarta, Kemendikbudristek – Pada tahun 2024, Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemdikbudristek) menunjukkan komitmennya untuk membangun ekonomi berbasis kewirausahaan dengan meluncurkan kembali Program Wirausaha Merdeka (WMK) Tahun 2024. Acara Grand Launching yang berlangsung pada Kamis, 23 Agustus 2024, yang juga bisa disaksikan melalui kanal Youtube Kampus Merdeka ini, menandai babak baru dalam mendukung para mahasiswa untuk menjadi wirausaha tangguh dan inovatif.

Dalam peluncuran kali ini, Program Wirausaha Merdeka 2024 berhasil menarik partisipasi lebih dari 12.573 mahasiswa dari seluruh Indonesia. Angka ini meningkat hampir 2% dibandingkan dengan jumlah pendaftar pada tahun 2023 berjumlah 12.393 mahasiswa. Peningkatan ini mencerminkan antusiasme tinggi generasi muda terhadap dunia kewirausahaan dan kesadaran akan pentingnya membangun bisnis sejak dini.

Program WMK melibatkan lebih dari 38 perguruan tinggi pelaksana di seluruh Indonesia. Jumlah ini mencakup universitas negeri dan swasta, yang semuanya memiliki visi yang sejalan dalam mendukung mahasiswa untuk menjadi wirausaha muda yang mandiri dan berdaya saing tinggi.

Baca Juga :  Tingkatkan Integritas dan Kualitas Layanan, Ditjen Diktiristek Lakukan Pencanangan Zona Integritas di Direktorat Sumber Daya

Program Wirausaha Merdeka 2024 menargetkan untuk mencetak 10.000 wirausaha baru yang siap bersaing di pasar global.

Tahun ini, WMK menekankan pada pentingnya inovasi dan teknologi dalam membangun bisnis. Dari total pendaftar, banyak mahasiswa mengajukan proposal bisnis yang berfokus pada teknologi digital dan keberlanjutan lingkungan, sebuah tren yang mencerminkan perkembangan kebutuhan pasar dan peluang bisnis masa depan.

Dalam sambutannya, Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi dan Teknologi, Abdul Haris, menegaskan bahwa program ini merupakan salah satu upaya pemerintah untuk mendorong pertumbuhan ekonomi melalui kewirausahaan.

“Program Wirausaha Merdeka ini merupakan salah satu bentuk kegiatan pembelajaran (BKP) dalam  Kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Program ini memberikan kesempatan kepada seluruh mahasiswa untuk belajar dan mengembangkan diri menjadi calon wirausaha melalui aktivitas di luar perkuliahan sejak diluncurkan pada tahun 2022 program Wirausaha Merdeka ini telah diikuti hampir 23.000 mahasiswa,” ujarnya.

Baca Juga :  Akselerasi MBKM Mandiri, Kemendikbudristek Gelar Dialog Multipihak dan Kampus Merdeka Fair di Semarang

Meskipun target yang ditetapkan cukup ambisius, para peserta diharapkan dapat memanfaatkan peluang ini sebaik-baiknya. Dengan pendampingan dan dukungan yang kuat, Program Wirausaha Merdeka 2024 diharapkan dapat melahirkan generasi baru pengusaha yang tidak hanya sukses di dalam negeri, tetapi juga mampu bersaing di tingkat internasional.

Pada acara Grand Launching Program Wirausaha Merdeka tahun 2024 ini dihadiri oleh Riel Tasmaya, Co-Chief Executive Officer (CEO) Indozone dan Nabilah Nursabrina Candraningtyas, Ketua Komunitas Alumni Wirausaha Merdeka. Masing-masing menjadi narasumber untuk berbagi pengalaman, tips, dan motivasi bagi seluruh mahasiswa calon wirausaha.

“Menurut saya kegiatan Wirausaha Merdeka ini sangat positif. Ini adalah fasilitas yang sangat berharga untuk kita ambil. Sebab, kegiatan ini akan memberi kita pengalaman yang memberi bekal ilmu yang sangat besar untuk melakukan sesuatu,” tutur Riel Tasmaya.

Seluruh mahasiswa yang hendak mendaftar Program Wirausaha Merdeka Tahun 2024 dapat mengakses laman wirausahamerdeka.kampusmerdeka.kemdikbud.go.id.